Nama Omar Borkan mendadak
mendunia. Dia dideportasi dari Arab Saudi karena dinilai terlalu ganteng. Di
situs jejaring sosial pun nama Omar Borkan menjadi trending. Namanya kerap
dimention termasuk juga foto-foto seksi Omar yang bertebaran di internet.
Sebagaimana diberitakan
sebelumnya, Omar Borkan Al Gala merupakan satu dari tiga pemuda asal Abu Dhabi,
Uni Emirat Arab yang beberapa waktu lalu, diusir dari Arab Saudi karena
dianggap terlalu ganteng. Tidak banyak informasi mengenai pria muda yang berprofesi
sebagai fotografer fashion, sekaligus aktor dan penyair tersebut.
Dalam laman Facebook terlihat
banyak sekali yang memuji-muji dan kesengsem dengan ketampanan Omar. Sebagian
besar mengagumi pandangan tajam mata Omar dan bibirnya yang dianggap seksi.
Terlihat bahwa Omar pun pernah
menulis status mengenai kecantikan wanita yang menurutnya harus dilihat dari
kedua matanya. “The beauty of a woman must be seen from in her eyes, because
that is the doorway to her heart, the place where love resides” begitu bunyi
salah satu statusnya.
Yang menarik,
pada 21 April lalu, Omar pun memposting pemberitaan mengenai dirinya yang
diusir dari Arab Saudi karena dianggap terlalu tampan. “This is what written in
newspapers in over the world :) UAE men ordered to leave Saudi Arabia for being
‘too handsome’. Read More : http://bit.ly/ZBwe4V
Hingga berita ini diturunkan, status tersebut telah mendapatkan 6.709 like dan 1.369 share. Di antara ratusan komentar yang muncul, sebagian menanyakan bagaimana pendapat Omar karena dianggap terlalu tampan. Sebagian lainnya menawarkan Omar untuk datang ke negara mereka.
Hingga berita ini diturunkan, status tersebut telah mendapatkan 6.709 like dan 1.369 share. Di antara ratusan komentar yang muncul, sebagian menanyakan bagaimana pendapat Omar karena dianggap terlalu tampan. Sebagian lainnya menawarkan Omar untuk datang ke negara mereka.
Omar beserta dua pria Abu Dhabi
lainnya yang tidak disebutkan namanya, datang ke Saudi untuk menghadiri
festival kebudayaan Jenadrivah Heritage and Cultural Festival yang digelar di
ibukota Riyadh belum lama ini. Namun seperti dilansir The Sun, tiba-tiba mereka
malah ditangkap polisi setempat.
Polisi syariah di kota itu atau
Mutaween, beralasan bahwa pemuda-pemuda tersebut dikhawatirkan bisa mengganggu
kaum wanita setempat. Menurut Mutaween, dikhawatirkan para wanita setempat
tidak akan mampu menahan diri dan tergoda dengan ketiga pria tampan tersebut. Hal
tersebut jelas-jelas melanggar hukum syariat Islam yang berlaku di negara itu.
Referensi : http://www.solopos.com
No comments:
Post a Comment